Berita
Anggota komisi B DPRD Jawa Timur Agusdono Wibawanto
Berita Dewan

Karhutla Gunung Arjuno Semakin Meluas,Inilah Penyebabnya

Kebakaran hutan di wilayah lereng Gunung Arjuno, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, yang terjadi pada Sabtu (26/8/2023) dikonfirmasi berasal dari aktivitas seorang pemburu liar. Pemburu itu disebut beroperasi di kawasan yang masuk dalam Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo.

Try Wahyudi Minggu, 03 September 2023

SURABAYA- Kebakaran hutan di wilayah lereng Gunung Arjuno, Kecamatan
Singosari, Kabupaten Malang, yang terjadi pada Sabtu (26/8/2023)
dikonfirmasi berasal dari aktivitas seorang pemburu liar. Pemburu itu
disebut beroperasi di kawasan yang masuk dalam Taman Hutan Raya
(Tahura) Raden Soerjo.

Anggota komisi B DPRD Jawa Timur Agusdono Wibawanto mengatakan untuk
memadamkan kebakaran hutan tersebut perlu dilakukan menggunakan teknik
water bombing. "Ini karena api yang merembet ke wilayah Kabupaten
Pasuruan tersebut hingga sore hari ini tercatat telah meluas hingga
1.200ha dan terpantau belum bisa dipadamkan seutuhnya,"jelasnya,
Minggu(3/9/2023).

Pria bergelar doktor ini lalu menjelaskan memang untuk karhutla
(kebakaran hutan dan lahan) cukup genting dan patut disikapi dengan
sigap untuk penanganannya di gunung Arjuno. Terutama karena cuaca yang
memang tengah dilanda elnino yang bahkan menyebabkan dalam 10 hari
belakangan tidak turun hujan di area hutan Gunung Arjuno. "Sehingga
menyebabkan kondisi karhutla semakin parah,"jelasnya.

Selama masih ada kebakaran, sambung pria yang akrab dipanggil Gusdon
ini, perlu ada diberlakukan tanggap darurat untuk wilayah yang saat ini
terdampak dari karhutla tersebut." Secara kebetulan dua kabupaten
yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan masuk area Gunung Arjuno
yang terbakar sehingga sudah saatnya di dua daerah tersebut
diberlakukan tanggap darurat karhutla,"tuturnya.

Soal penyebab adanya perburuan liar, Agusdono mendesak pihak
kepolisian untuk mengejar pelakunya dan untuk memprosesnya secara
hukum."Tangkap dan adili sesuai dengan proses hukum yang
berlaku,"jelasnya.

Sebelumnya, gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan
tidak hanya faktor alam,  berdasarkan hasil penyelidikan kepolisian
dan juga laporan  yang dihimpun Dinas Kehutanan Jatim, disinyalir
penyebab karhutla di lereng Arjuno ini salah satunya adalah perburuan
liar.

Pasalnya pelaku yang kini sedang diburu diduga sengaja melakukan
pembakaran semak-semak hutan untuk memicu gerakan dari satwa yang
diburu dan memudahkan aktivitas pemburuan satwa.

Sekedar diketahui, lahan di wilayah Gunung Arjuno sisi Kabupaten
Malang terbakar sejak Sabtu dini hari (26/8/2023). Titik api
dilaporkan muncul pertama kali di Curah Sriti, Bukit Lincing, hingga
Bukit Budug Asu, yang masuk Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Kebakaran ini mengancam ekosistem dan keanekaragaman hayati yang ada
di kawasan tersebut. Akibat dari kebakaran hutan dan lahan di kawasan
pegunungan ini, pihak pengelola Tahura Raden Soerjo telah mengambil
langkah tegas dengan menutup sementara pendakian ke Gunung Arjuno di
Jatim.

Keputusan ini diambil demi keselamatan pendaki dan memberi ruang bagi
upaya pemadaman yang masih berlangsung. Pihak kepolisian bersama
dengan tim pemadam kebakaran dan relawan terus berupaya melakukan
pemadaman di sekitar lokasi kebakaran.

Langkah ini bertujuan guna meminimalisir dampak yang lebih besar.
Masyarakat setempat juga diminta untuk tetap waspada dan mendukung
upaya pemadaman yang tengah berlangsung.