Dewan Usulkan Tiga Nama Calon Pj Gubernur Jatim

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur (DPRD Jatim) telah mengusulkan tiga nama calon Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur.

Dimana Pj Gubernur akan menjabat per 1 Januari 2024, mengingat jabatan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, habis pada 31 Desember 2023.

Ketiga nama itu disampaikan dalam sidang paripurna, yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar, di Gedung DPRD Jatim, Kamis (30/11/2023).

"Pejabat yang memenuhi syarat menjadi Penjabat Gubernur Jawa Timur, adalah pejabat yang memiliki jabatan tinggi madya," katanya.

Tiga nama yang diusulkan tersebut, antara lain, Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI Prof. Adi Suryanto, dan Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Irjen Kemendagri) Komjen Pol Tomsi Tohir.

Sementara itu, anggota Dewa Jatim, Agus Dono menuturkan, tiga nama yang diusulkan tersebut diharapkan aka dipilih oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), karena dibutuhkan orang orang yang sudah mengerti wilayah Jatim.

"Untuk itu, saya berharap, Pj ini adalah orang orang yang mengetahui. Jangan sampai Pj-nya orang lain, yang nitabene nanti kontraproduktif, karena kita ini Pemilu," tuturnya.

Sekdaprov Jatim Adhy Karyono menyebutkan, jika nama yang diusulkan oleh DPRD Jatim tersebut, telah memenuhi syarat. Dimana 3 nama dari DPRD Jatim, dan 3 nama usulan Kemendagri.

"Mendagri menjaring yang dipusat, kalau ada yang konek, ya boleh. Jadi ada 6, nanti disortir jadi 3. Masuk ke Presiden, sidang ke Tim Penilai Akhir (TPA), berdasarkan pertimbangan dan penelitian," tandasnya.

Untuk kemudian, tiga nama yang diusulkan tersebut akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Keputusan dewan ini berlaku pada tanggal ditetapkan, yakni 30 November.​