Harapan dan Tantangan Pj Gubernur Adhy Karyono Jatim di Mata Wakil Ketua DPRD Jatim
Adhy Karyono resmi mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur sejak 17 Februari 2024. Adhy Karyono secara resmi dilantik sebagai Pj untuk menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang telah habis masa jabatannya pada 13 Februari 2024.
Adhy Karyono resmi mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur sejak 17 Februari 2024. Adhy Karyono secara resmi dilantik sebagai Pj untuk menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang telah habis masa jabatannya pada 13 Februari 2024.
Harapan dan tantangan pun mengemuka dari berbagai pihak, tak terkecuali Wakil Ketua DPRD Jawa Timur. Salah satunya adalah Wakil Ketua DPRD Jatim, Mayjen TNI (Purn) Istu Hari Subagio.
Ia berharap, Pj Gubernur Adhy dapat melanjutkan prestasi gubernur sebelumnya, Khofifah Indar Parawansa. Terutama dalam program-program pro rakyat, pengentasan kemiskinan, dan pengurangan angka pengangguran.
"Kita harapkan selaku mitra bidang pemerintahan, Pj (Gubernur Jawa Timur) ini bisa melanjutkan prestasi-prestasi gubernur yang lama," kata Istu usai menghadiri acara serah terima jabatan Gubernur Jatim periode 2019-2024 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (19/2/2023).
Legislator asal Partai Golkar tersebut meyakini, jika Pj Gubernur Adhy dapat mencapai target tersebut. Yaitu, melalui kerja sama semua pihak dan sistem yang baik.
"Saya yakin dengan kerjasama semuanya. Kalau manajemennya bagus, sistemnya bagus, tinggal jalan mengendalikan saja," tuturnya.
Menurut Istu, tantangan utama Pj Gubernur Jawa Timur adalah menjaga soliditas. Baik itu antar instansi di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov)Jatim, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sebagainya. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jatim lainnya, Anwar Sadad dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Khofifah dan Emil Elestianto Dardak selama memimpin Jawa Timur.
"Saya mewakili Forkopimda menikmati bekerja sama dengan Ibu Khofifah dan Mas Emil Dardak. Terjalin suatu harmoni, suatu kesepakatan, mendesain perencanaan pembangunan," kata Anwar Sadad.
Anwar Sadad menitikberatkan pada prestasi Khofifah dan Emil dalam melewati pandemi Covid-19 dan memulihkan ekonomi Jawa Timur. Menurut dia, Gubernur Jatim periode 2019-2024, punya tantangan berbeda dan berat.
"Kita bisa melewati Covid-19 dan paling cepat tumbuh dan kembali menjadi normal. Saya kira itu adalah prestasi yang luar biasa ditorehkan oleh Bu Khofifah dan Pak Emil," ujar politisi asal Partai Gerindra tersebut. Oleh sebabnya, Anwar Sadad berharap, Pj Gubernur Adhy dapat melanjutkan prestasi tersebut dan membawa Jawa Timur ke tingkat yang lebih tinggi.
"Secara statistik, secara data, prestasi Jawa Timur selalu di atas rata-rata. Kita punya harapan besar, Jawa Timur tetap berprestasi seperti sekarang di tangan Pak Adhy Karyono," tutupnya.
