Berita
Fraksi

Komisi D DPRD Jatim Sidak Persiapan Transportasi Mudik Di Stasiun Pasar Turi

Komisi D DPRD Jatim Sidak Persiapan Transportasi Mudik Di Stasiun Pasar Turi

Panca Indra Selasa, 28 Mei 2019

Komisi D DPRD Jatim Sidak Persiapan Transportasi Mudik Di Stasiun Pasar Turi

Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur langsung melakukan peninjauan alat transportasi persiapan mudik lebaran di Stasiun Kereta Api Pasar Turi Surabaya, Senin (27/5).

Peninjauan Komisi D DPRD Jatim ini langsung oleh wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Habib Mahdi dan Anggota Komisi D DPRD Jatim lainnya, Ahmad Heri serta di dampingi oleh Dishub Jatim ini langsung diterima kepala Stasiun Pasar Turi dan Humas Daop 8 Surabaya.
Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Habib Mahdi mengatakan mengapresiasi positif adanya ada diskon tiket Kereta Api (KA) sampai 40 persen pada Lebaran ini.

"Tarif untuk kereta api ini ada contra flow. Jadi, yang berangkat dari Stasiun Pasar Turi ke Jakarta dalam pekan ini ada diskon 40 persen. Masyarakat juga harus tahu itu," katanya.

Menurut Mahdi, harga tiket KA akan kembali normal setelah Lebaran. "Harganya normal kembali, tapi dalam minggu ini ada diskon 40 persen. Tiketnya juga dipastikan tersedia," jelasnya. 

Pihaknya menerangkan, bahwa kedatangannya di Stasiun Pasar Turi yakni melakukan pemantauan persiapan terkait fasilitas yang ada. "Karena kita tahu bahwa setiap musim lebaran itu arus mudik selalu melonjak, terutama keamanan dan kesehatan perlu diperhatikan," terangnya.

Mahdi menambahkan, di Stasiun Pasar Turi tidak ditemukannya masalah yang menonjol. Baik dari pelayanan hingga calon pemudik yang mengalami gangguan kesehatan. Meski demikian, ia berpesan kepada calon penumpang untuk tetap berhati-hati.

"Saat peninjauan disini saya rasa tidak ada masalah yang  menonjol dan keluhan kesehatan juga tidak ada sampai hari ini. Semua harus menjaga semua barang yang dibawa, Masyarakat lebih hati-hati," paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengatakan ada penambahan kapasitas rangkaian kereta api untuk masa angkutan Lebaran 2019/

Kereta tambahan ekstra ini terdiri dari 91 perjalanan dari 83 kereta reguler dan delapan kereta tambahan selama 22 hari (26 mei-16 juni 2019). Penambahan ketersediaan tiket kereta api ekstra tersebut meningkatkan volume penumpang yang mencapai empat persen dari tahun sebelumnya.

Perkiraan okupansi penumpang kereta api Daop 8 Surabaya sebanyak 793.500 dibanding tahun lalu sebanyak 762.085 penumpang.

"Total tempat duduk selama angkutan lebaran sebanyak 1.019.274. Tiket kereta tambahan lebaran ekstra ini sudah dapat dipesan melalui aplikasi KAI Acces, , dan channel penjualan resmi Kereta Api,"pungkas Suprapto