Turun Ke Bawah,DewanJatim Ungkit Permasalahan Masyarakat Malang Raya

Banyaknya kebijakan pemerintah yang belum diterima masyarakat terutama di Malang Raya menjadi keluh kesah yang diterima oleh anggota DPRD Jatim Daniel Rohi saat menyapa langsung masyarakat Malang Raya.

Politisi asal PDIP tersebut mengatakan saat turun di Malang Raya, banyak ditemukan permasalahan sosial yang timbul karena kebijakan pemerintah yang tak merata khususnya di Malang Raya.  

“ Ada beberapa keluhan misalnya,  para petani masih teruskan keluhkan kelangkaan pupuk, Iuran bpjs dalam satu kartu keluarga memberatkan,  Petani perlu pelatihan pertanian dan pembuatan pupuk organic dan UMKM keluhkan bantuan modal dan akses pasar,”jelasnya saat dikonfirmasi sedang berada di Malang Raya, Minggu (15/11/2020).

Selain masalah tersebut, kata Daniel Rohi, masyarakat Malang Raya minta agar pemerintah bantu dana untuk infrastruktur teknologi informasi untuk pembelajaran on line dan adanya  pembenahan tata niaga pertanian agar tercapai kestabilan harga.

“ Dan yang utama sekali adalah para guru keluhkan tunjangan sertifikasi guru di kabupaten Malang terlambat pencairan,”jelas pria kelahiran Atambua NTT ini.

Ditambahkan oleh pria yang juga anggota Komisi B DPRD Jatim ini, pihaknya berharap pemerintah segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dialami masyarakat di Malang Raya tersebut.

“ Diakui kalau perekonomian saat ini sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19, namun harus dicari jalan keluar dari pemerintah untuk menolong masyarakat tersebut. Perlu ada kebijakan-kebijakan khusus agar perekonomian masyarakat tetap hidup ditengah pandemi Covid-19, “tandasnya.