Berita
Berita Dewan

DPRD Jatim Berharap Pemerintah Tetap Selesaikan Pembangunan Pansela

DPRD Jatim Berharap Pemerintah Tetap Selesaikan Pembangunan Pansela

Panca Indra Senin, 21 Januari 2019

DPRD Jatim Berharap Pemerintah Tetap Selesaikan Pembangunan Pansela

Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim meminta dan berharap kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi tetap memberikan perhatian serta prioritas terhadap penyelesaian pembangunan Jalan Lintas selatan (JLS) atau Jalur Pantai Selatan (Pansela) yang ada di Jatim.

Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar di temui di ruang pimpinan DPRD Jatim, Selasa (22/1) mengatakan JLS atau pansela saat ini tidak memasukan ke dalam skala prioritas Pemerintah Jokowi. Meski disatu sisi keberadaan JLS atau pansela saat ini dibutuhkan untuk mengurangi disparitas wilayah utara dan selatan. 

"Meski saat ini pemerintah lebih prioritas di infrastruktur alias jalan tol. Kami minta kedepannya pemerintah tetap memprioritaskan pembangunan pansela tersebut, sehingga disparitas di wilayah selatan bisa berkurang dan sama dengan wilayah utara,"harap A.Halim Iskandar politisi asal fraksi PKB Jatim ini.

Menurutnya, pembangunan di Jatim masih belum merata antara wilayah selatan dan utara yang membuat kemiskinan di Jatim untuk wilayah selatan tertinggal dengan wilayah utara. "Pihaknya juga berharap kepada pemerintah Jatim dengan Gubernur khofifah untuk terus berjuang untuk menyelesaikan pembangunan Pansela tersebut. Sehingga dengan dibangunnya kembali Pansela kesenjangan wilayah selatan bisa sama dengan wilayah utara,"ujarnya.

Sementara itu Kadis Binamarga Jatim, Gatot Sulistyo Hadi mengatakan sampai saat ini tak ada kabar dari pemerintah untuk kucuran dana dalam kelanjutan pembangunan JLS tersebut.

”Katanya ada dana dari IDB (Internasional Development Bank) tapi sampai saat ini tak kunjung mengucur dan merealisasi pembangunannya,”kata mantan Kepala Biro Administrasi Pembangunan  ini di Surabaya, Senin (21/1).

Gatot menyampaikan, dirinya juga tak bisa berharap keseriusan pemerintah untuk menyelesaikan JLS tersebut.” Saya dapat kabar di kementerian PUPR juga tak masuk dalam program nasional. Tak hanya itu balai besar nasional juga tak ada kabar untuk penyelesaian. Bahkan, surat gubernur Jatim tak hiraukan oleh pemerintah,”paparnta.

Ditambahkan oleh Gatot, pihaknya saat ini hanya bisa tambal sulam di JLS jika ditemukan ada jalan berlubang.” Hanya itu saja yang bisa kami lakukan,” paparnya